gravatar

Kue Kering Banjiri Pasar Inderalaya


Jelang Iduladha, pasar atau pertokoan mulai dipenuhi pedagang kue kering. Salah satunya Pasar Tradisional Inderalaya. Pantauan koran ini, pedagang kue kering di pasar tradisional jumlahnya mencapai 10 tempat. Mereka menyewa petak pedagang yang sudah menetap. Umumnya pedagang ini memilih tempat di pinggir jalan yang banyak dilewati masyarakat.
Berbagai kue kering dijual pedagang, seperti kue berbahan margarine, kacang goreng, kue bantal, dan kue satu. Harga jual kue kering bervariasi dari yang paling murah Rp6.000 per bungkus sampai kue berbahan margarin Rp40 ribu per kg. “Kue kering ini biasa disajikan saat Lebaran,” kata Ely, pedagang kue kering di pasar tradisional Inderalaya, Senin (23/11).
Wanita ini mengaku sudah menjual kue selama tujuh tahun. ‘’Biasanya kami berjualan kue kering 10 hari menjelang Lebaran. Karena di masa itu masyarakat banyak yang akan membeli kue kering. Puncak penjualan tiga hari menjelang Lebaran,” cetusnya.
Petak yang ditempatinya berjualan, lanjutnya, disewa dari pemilik toko dalam pasar. Uang sewa 10 hari Rp150 ribu, pemilik toko merelakan halamannya ditempati pedagang kue kering asal mendapat sewa. “Kita tak lagi membayar retribusi pasar ke pemkab karena sudah dibayar pemilik toko,” pungkasnya.


Ditulis oleh Rachmat Aprianto/Sumeks